Postingan bernarasi adu banteng motor di Patuk, Gunungkidul ramai di media sosial (Medsos). Polisi menyebut akibat kecelakaan itu dua pemotor mengalami luka parah dan saat ini menjalani perawatan di rumah sakit.
Dalam akun Instagram @merapi_uncover diunggah foto yang memperlihatkan dua motor berhenti di pinggir jalan. Ada korban yang tergeletak di tengah jalan dan disensor dengan tulisan. Bagian depan motor terlihat rusak.
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
“Terjadi kecelakaan di belokan habis keluar jalan alternatif irung petruk, Gunung Kidul jam 05.00 WIB kurang sedikit. Motor Vixion Hitam hancur parah bagian depan, kemungkinan terjadi adu banteng. Kondisi parah, untuk status korban belum diketahui (karena saya hanya lewat), sudah saya dan beberapa warga yang melintas laporkan ke Polsek Pathuk,” kata akun Instagram @merapi_uncover seperti dilihat infoJogja hari ini, Senin (17/11/2025).
Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Gunungkidul, Ipda Nur Ikhwan menjelaskan, bahwa kecelakaan berawal saat motor bernomor polisi AB 2593 JM yang dikendarai Franky Faurizal Hadi (40), warga Ngunut, Playen, Gunungkidul melaju dari arah Wonosari ke Jogja pukul 05.30 WIB. Saat itu motor melaju dengan kecepatan sedang.
“Menjelang TKP, tepatnya jalan menikung ke kiri dengan garis marka tidak putus tiba-tiba dari arah berlawanan melaju motor,” katanya saat dihubungi infoJogja, Senin (17/11/2025).
Adapun motor yang melaju dari berlawanan arah itu bernomor polisi H 3682 DR. Sedangkan identitas pemotor adalah Julianus A. Lesomar (32), warga Kwamki, Mimika, Papua.
“Motor melaju terlalu ke kanan dan akhirnya menabrak motor dari arah Wonosari ke Jogja,” ujarnya.
Akibat benturan tersebut, kedua pemotor mengalami luka. Di mana untuk Julianus mengalami pendarahan pada hidung dan bibir, serta tangan kanan tidak bisa digerakkan.
“Untuk korban (Franky) mengalami cedera kepala, pendarahan melalui telinga dan kelopak mata robek. Kedua korban masih dirawat di rumah sakit Nur Rohmah, Playen,” ucapnya.
