Seorang pria bernama Mulyono (23) dilaporkan hilang diterkam buaya saat memancing di Sungai SP 3, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya. Usai dicari sekitar tiga hari, jasadnya ditemukan dalam kondisi tidak utuh.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
“Jasad pemancing Mulyono yang diterkam buaya sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” ujar Kepala Kantor SAR Sorong, Monce Brury kepada wartawan, Jumat (16/5/2925).
Dilansir infoSulsel, insiden itu terjadi di Sungai SP 3, Distrik Klamono, Selasa (13/5) malam sekitar pukul 21.00 WIT. Awalnya, Mulyono dan tiga rekannya memancing si sungai itu.
“Mereka ada empat orang. Mereka mancing di pesisir Sungai SP 3 kemudian yang korban ini langsung disambar sama buaya,” kata Monce.
Monce melanjutkan tiga rekan Mulyono melihat korban dibawa oleh buaya ke dalam sungai. Reptil besar itu kemudian dikejar, namun teman-teman korban tidak berhasil.
“Tadi malam itu setelah kejadian, ketiganya sempat balik mereka ketemu buaya itu lagi sedang membawa korban ini. Sudah dikejar mungkin ditembak tapi buaya terlepas dan lari, jadi sampai saat ini juga belum ditemukan korban,” bebernya.
Monce menuturkan Mulyono ditemukan pada Jumat pukul 04.55 WIT. Jenazahnya ditemukan oleh nelayan yang tengah memancing.
“Mulyono ditemukan oleh nelayan saat memancing,” katanya.
Saat ditemukan, lanjut Monce, kondisi mayat Mulyono tidak utuh. Tangan dan beberapa bagian anggota tubuhnya hilang. Jasadnya kemudian diserahkan ke pihak keluarga dan operasi SAR ditutup.
“(jasad korban) diserahkan ke pihak keluarga korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai,” pungkasnya.
