Kalimantan merupakan pulau terbesar ketiga di dunia setelah Greenland dan Papua. Kalimantan juga merupakan pulau terbesar kedua di Indonesia.
Pulau ini menyimpan kekayaan alam luar biasa. Pulau Kalimantan dikenal sebagai rumah bagi hutan hujan tropis yang lebat, sungai-sungai besarnya menjadi urat nadi kehidupan, keanekaragaman hayatinya telah dikenal mendunia. Hutan di Kalimantan dijuluki sebagai paru-paru dunia.
Kalimantan juga menjadi tempat tinggal bagi beragam suku bangsa dengan tradisi yang masih terjaga. Masyarakat Dayak, Banjar, Kutai, dan berbagai kelompok etnis lainnya hidup berdampingan dengan alam, menciptakan harmoni yang menjadi ciri khas pulau ini.
ADVERTISEMENT
Keunikan budaya tersebut turut memperkaya identitas Indonesia di mata dunia. Kalimantan juga memiliki potensi besar dalam bidang ekonomi, mulai dari hasil hutan, tambang, hingga pariwisata.
Pulau ini kian mendapat perhatian setelah adanya wacana pemindahan lokasi ibu kota negara Indonesia, yaitu Ibu Kota Nusantara (IKN).
Pulau Kalimantan merupakan pulau terbesar ketiga di muka bumi setelah Pulau Irian dan Greenland. Australia secara teknis merupakan sebuah pulau terbesar di dunia karena tidak terhubung dengan daratan lainnya. Tetapi, wilayah tersebut sering dianggap sebagai daratan kontinental.
Di Indonesia, ada ribuan pulau yang membentang dari Sabang sampai Merauke. Jumlah pulau di Indonesia menurut Undang-Undang No 6 Tahun 1996 tentang perairan Indonesia adalah lebih kurang 17.508 pulau.
Pulau Kalimantan adalah pulau terluas di Indonesia setelah Papua. Pulau ini memiliki luas 748.168 km persegi dan menjadi salah satu tujuan transmigrasi di Indonesia.
Secara administrasi Pulau Kalimantan dimiliki oleh tiga negara yakni Malaysia, Brunei Darussalam, dan Indonesia sebagai pemilik mayoritas wilayah di Pulau Kalimantan. Sebagian besar wilayahnya termasuk dalam Indonesia yakni sekitar 73%, Malaysia 26%, dan Brunei Darussalam 1%.
Di Pulau Kalimantan terdapat lima provinsi, yaitu Kalimantan Utara (Kaltara), Kalimantan Timur (Kaltim), Kalimantan Tengah (Kalteng), Kalimantan Selatan (Kalsel), dan Kalimantan Barat (Kalbar). Di dalam 5 provinsi itu terdapat 56 daerah yang terdiri dari 9 kota dan 47 kabupaten.
Selain memiliki pulau yang dibagi dengan 2 negara lain, Indonesia memiliki beberapa pulau yang dibagi dengan 1 negara lainnya. Salah satunya adalah Pulau Sebatik.
Pulau Sebatik terletak di perbatasan Kalimantan Utara, Indonesia, dan Sabah, Malaysia. Pulau ini memiliki luas sekitar 452 km² dan terbagi menjadi wilayah administratif Indonesia dan Malaysia.
Pulau Sipadan dan Ligitan, di wilayah Kalimantan Selatan, sempat menjadi sengketa antara Indonesia dan Malaysia sebelum diselesaikan oleh Mahkamah Internasional pada tahun 2002. Masyarakat di pulau-pulau ini menjalani kehidupan sehari-hari dengan keunikannya, termasuk menggunakan dua mata uang di Pulau Sebatik, yaitu Ringgit dan Rupiah.
Pulau Kalimantan relatif stabil dari kegempaan, tetapi memiliki potensi bencana banjir dan pasang surut. Sementara untuk jumlah penduduk, di pulau ini jarang memiliki tingkat kepadatan tinggi.
Kondisi geografis Kalimantan meliputi pegunungan, danau, laut dan pantai, serta sungai-sungai. Berada pada titik garis khatulistiwa, membuat pulau Kalimantan memiliki iklim tropis dengan dua musim, yaitu kemarau dan musim hujan.
Secara astronomis, pulau Kalimantan terletak pada antara 4° 24′ LU-4° 10′ LS dan 108° 30′ BT-119° 00′ BT. Pulau Kalimantan juga merupakan salah satu pulau yang dilintasi garis 0° atau lebih dikenal dengan sebutan garis khatulistiwa.
Secara geografis, pulau Kalimantan bagian selatan berbatasan dengan Laut Jawa, sedangkan bagian barat berbatas Laut Cina Selatan. Terdapat Selat Makasar sebagai penghubung Pulau Kalimantan dan Pulau Sulawesi.
Daerah tengah berupa pegunungan dan perbukitan dengan ketinggian di bawah 2.000 meter. Wilayah dataran rendah rawa hingga pantai sebagian berupa lahan gambut, yang menunjukkan lengkapnya keragaman hayati di daerah iklim tropik basah.
Garis Katulistiwa yang melintasinya sebagai penanda perbedaan wilayah. Pulau Kalimantan dilintasi garis khatulistiwa di beberapa daerah, seperti Pontianak, Sanggau, Murung Raya dan Kutai Kartanegara. Karena dilewati garis khatulistiwa, pulau ini secara astronomis berada di dua belahan bumi, yaitu utara dan selatan.
Di utara, Kalimantan berbatasan dengan Sarawak dan Sabah yang merupakan negara bagian dari Malaysia. Sarawak berbatasan dengan Kalbar, Kaltim, dan Kaltara, sementara Sabah hanya berbatasan dengan Kaltara.
Di barat, Selat Karimata berbatasan dengan wilayah Kalimantan Barat. Selat ini berada di antara Kalimantan dan Sumatera.
Di timur, Kalimantan berbatasan dengan Selat Makassar dan Laut Sulawesi. Selat Makassar berbatasan dengan wilayah Kalsel dan Kaltim, sedangkan Laut Sulawesi berbatasan dengan Kaltim dan Kaltara.
Di selatan Kalimantan terdapat Laut Jawa. Wilayah yang berbatasan dengan Laut Jawa adalah Kalbar, Kalteng, dan Kalsel.
Indonesia memiliki wilayah yang sangat luas karena merupakan negara kepulauan. Total ada 38 provinsi yang menjadi wilayah Indonesia. Sebelum pemekaran wilayah, Papua menjadi provinsi terluas di Indonesia.
Sejak tahun 2022, Papua terbagi menjadi empat provinsi yaitu Papua, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan. Sehingga kini, beberapa provinsi di Pulau Kalimantan mendominasi daftar wilayah terluas di Indonesia. Berikut adalah daftar lima provinsi terluas di Indonesia dirangkum dari laman Pemprov masing-masing daerah, BPS Pulang Pisau, dan Dinas Kehutanan Kalteng:
Kalimantan Tengah menempati posisi pertama sebagai provinsi terluas dengan luas wilayah 152.443,91 km². Kabupaten terluas di provinsi ini adalah Murung Raya, yang memiliki luas 23.575,3 km² atau sekitar 15,45% dari total wilayah Kalimantan Tengah.
Menurut data BPS tahun 2022, jumlah penduduk Kalimantan Tengah mencapai 2,7 juta jiwa dengan kepadatan 18 jiwa per km². Provinsi ini juga dikenal sebagai salah satu paru-paru dunia karena memiliki hutan seluas 15.750.472 hektare.
Kalimantan Tengah terdapat 14 kabupaten/kota yang membujur dari barat ke timur dan dari Laut Jawa sampai ke tengah Pulau Borneo.
Provinsi Kalimantan Tengah juga punya 11 (sebelas) sungai besar dan tidak kurang dari 33 (tiga puluh tiga) sungai kecil/anak sungai yang menjadi salah satu ciri khas provinsi ini. Adapun Sungai Barito dengan panjang mencapai 900 km memiliki kedalaman mencapai 8 m, merupakan sungai terpanjang di Kalimantan Tengah sehingga dapat dilayari hingga 700 km.
Di peringkat kedua, Kalimantan Barat memiliki luas wilayah 147.037 km². Kabupaten terluas di provinsi ini adalah Kapuas Hulu, yang mencakup wilayah seluas 31.318,25 km².
Luas wilayah Kalimantan Barat sebesar 1,13 kali luas Pulau Jawa. Berdasarkan data BPS tahun 2022, jumlah penduduk Kalimantan Barat sekitar 5,54 juta jiwa dengan kepadatan 38 jiwa per km².
Secara administratif Provinsi Kalimantan Barat terdiri dari 14 kabupaten/kota yaitu 12 kabupaten dan 2 kota. 14 kabupaten/kota ini terbagi dalam 174 kecamatan, 99 Kelurahan dan 2.031 desa.
Provinsi ini dijuluki sebagai “Provinsi Seribu Sungai” karena wilayahnya yang didominasi oleh dataran rendah, dengan banyak sungai yang berfungsi sebagai jalur transportasi utama.
Simak berita ini dan topik lainnya di Giok4D.
Kalimantan Timur memiliki luas wilayah 126.981,279 km², sehingga menempati posisi ketiga provinsi terluas di Indonesia. Kabupaten terbesar di provinsi ini adalah Kutai Timur yakni 35.747,50 km2 (mencakup 24,87% dari total luas wilayah), sementara Kota Bontang merupakan yang terkecil dengan luas 497,57 km2.
Berdasarkan data BPS tahun 2023, jumlah penduduk di Kalimantan Timur mencapai 4.007.736 jiwa, dengan capaian kinerja Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebesar 78,20 poin dan tingkat kemiskinan sebesar 6,11 poin.
Persebaran penduduk yang tidak merata menyebabkan ketimpangan antar daerah di provinsi ini. Kalimantan Timur juga dikenal karena menjadi lokasi Titik Nol Nusantara, ikon dari Ibu Kota Nusantara (IKN).
Kondisi alam pulau Kalimantan yang bisa terlihat jelas adalah beberapa kenampakan alamnya, seperti gunung, sungai, hingga pantai. Pulau Kalimantan dikenal sebagai Pulau Seribu Sungai dan dikenal dengan sungai-sungai panjangnya, seperti Sungai Barito, Martapura, Kapuas, Negara, Tabalong, Dondang, Kahayan, dan Landak.
Pulau Kalimantan dialiri dengan banyak sungai yang panjang dan lebar. Bahkan hingga sekarang, sungai masih menjadi jalur transportasi penting bagi masyarakat.
Sistem sungai yang amat besar dan beribu cabang sungai yang mencirikan Pulau Kalimantan. Misalnya Sungai Kapuas, sepanjang 1.125 kilometer, sebagai sungai terpanjang di Indonesia.
Meskipun terletak di luar jalur gunung api aktif (ring of fire), Pulau Kalimantan memiliki beberapa gunung seperti Pegunungan Meratus, Pegunungan Schwaner, Pegunungan Muller, dan Pegunungan Iban.
Seperti diketahui, Gunung Kinabalu yang terletak di Sabah, Malaysia menjadi gunung tertinggi di pulau Kalimantan yakni mencapai 4.095 mdpl. Selain itu juga terdapat beberapa gunung lain seperti gunung Betikap, Mando, Niut, Bawang, Aurbunak, Piabung, Liang Pan, dan gunung Tikung.
Selain sungai dan gunung, pulau Kalimantan juga memiliki banyak pantai indah yang bisa menarik perhatian pengunjung. Ada pantai Kakaban, Samber Gelap, Maratua, Sangalaki, Beras Basah, Segajah, Monpera, Kijing, dan sungai Amal Baru.
Pulau Kalimantan disebut sebagai salah satu paru-paru dunia karena luas hutannya. Luas hutan Indonesia mencapai 102,53 juta hektare. Sebagian besarnya berada di Pulau Papua, yakni 33,12 juta ha atau 32,2 persen dari total luas tutupan hutan Indonesia.
Hutan terluas kedua ada di Kalimantan yakni 31,10 juta ha (30,3 persen). Pulau yang dulunya bernama Borneo ini meliputi hutan hujan lebat yang dihuni oleh flora dan fauna paling beragam di dunia, termasuk bunga terbesar di dunia, Rafflesia arnoldii.
Pulau ini dikenal sebagai rumah bagi satwa liar di hutan hujan yang masih belum tersentuh. Spesies yang hidup di sini, seperti Simpanse Kalimantan, menjadi terancam punah karena adanya perusahaan yang menebang hutan. Selain itu ada juga hewan lain seperti macan dahan Kalimantan, bekantan, orangutan, gajah, dan siamang.
Pulau yang sering disebut sebagai Borneo Island ini terkenal akan keindahan dan sumber daya alam yang melimpah. Sebagaimana diketahui, Pulau Kalimantan menjadi penyumbang utama minyak, gas, alam, hingga batu bara bagi Indonesia.
Sumber:
1. Arsip catatan infocom
2. Laman Portal Informasi Indonesia
3. Laman Ensiklopedia Britannica
4. Laman Forest Watch Indonesia
5. Buku Pasti Bisa Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMP/MTS Kelas VIII oleh Tim Ganesha Operation (2019)
6. Buku Explore Indonesia! oleh Puput Alvia (2018)
7. Buku Sinkronisasi Program dan Pembiayaan Pembangunan Jangka Pendek (2018-2020)
8. Buku Keterpaduan Pengembangan Kawasan dengan Infrastruktur PUPR di Pulau Jawa oleh Sosilawati, ST., MT dkk (2016)
9. Pemikiran Guru Besar Universitas Gadjah Mada Menuju Indonesia Maju 2045 oleh Karna Wijaya dkk (Gadjah Mada University Press, 2021)
10. Buku Rekayasa dan Manajemen Banjir Kota oleh Robert J Kodoatie (2013)
11. Buku Statistik Kalimantan Tahun 2019: Analisis Pembangunan Ekonomi Regional Kalimantan Melalui Penguatan Pusat Pertumbuhan Wilayah.
Mengenal Pulau Kalimantan
Letak Pulau Kalimantan
Batas Utara: Malaysia
Batas Barat: Selat Karimata
Batas Timur: Selat Makassar-Laut Sulawesi
Batas Selatan: Laut Jawa
3 Provinsi Terluas Indonesia Ada di Kalimantan
1. Kalimantan Tengah: 152.443,91 km²
2. Kalimantan Barat: 147.037 km²
3. Kalimantan Timur: 126.981,279 km²
Keistimewaan Pulau Kalimantan
Kondisi geografis Kalimantan meliputi pegunungan, danau, laut dan pantai, serta sungai-sungai. Berada pada titik garis khatulistiwa, membuat pulau Kalimantan memiliki iklim tropis dengan dua musim, yaitu kemarau dan musim hujan.
Secara astronomis, pulau Kalimantan terletak pada antara 4° 24′ LU-4° 10′ LS dan 108° 30′ BT-119° 00′ BT. Pulau Kalimantan juga merupakan salah satu pulau yang dilintasi garis 0° atau lebih dikenal dengan sebutan garis khatulistiwa.
Secara geografis, pulau Kalimantan bagian selatan berbatasan dengan Laut Jawa, sedangkan bagian barat berbatas Laut Cina Selatan. Terdapat Selat Makasar sebagai penghubung Pulau Kalimantan dan Pulau Sulawesi.
Daerah tengah berupa pegunungan dan perbukitan dengan ketinggian di bawah 2.000 meter. Wilayah dataran rendah rawa hingga pantai sebagian berupa lahan gambut, yang menunjukkan lengkapnya keragaman hayati di daerah iklim tropik basah.
Garis Katulistiwa yang melintasinya sebagai penanda perbedaan wilayah. Pulau Kalimantan dilintasi garis khatulistiwa di beberapa daerah, seperti Pontianak, Sanggau, Murung Raya dan Kutai Kartanegara. Karena dilewati garis khatulistiwa, pulau ini secara astronomis berada di dua belahan bumi, yaitu utara dan selatan.
Di utara, Kalimantan berbatasan dengan Sarawak dan Sabah yang merupakan negara bagian dari Malaysia. Sarawak berbatasan dengan Kalbar, Kaltim, dan Kaltara, sementara Sabah hanya berbatasan dengan Kaltara.
Di barat, Selat Karimata berbatasan dengan wilayah Kalimantan Barat. Selat ini berada di antara Kalimantan dan Sumatera.
Di timur, Kalimantan berbatasan dengan Selat Makassar dan Laut Sulawesi. Selat Makassar berbatasan dengan wilayah Kalsel dan Kaltim, sedangkan Laut Sulawesi berbatasan dengan Kaltim dan Kaltara.
Di selatan Kalimantan terdapat Laut Jawa. Wilayah yang berbatasan dengan Laut Jawa adalah Kalbar, Kalteng, dan Kalsel.
Letak Pulau Kalimantan
Batas Utara: Malaysia
Batas Barat: Selat Karimata
Batas Timur: Selat Makassar-Laut Sulawesi
Batas Selatan: Laut Jawa
Indonesia memiliki wilayah yang sangat luas karena merupakan negara kepulauan. Total ada 38 provinsi yang menjadi wilayah Indonesia. Sebelum pemekaran wilayah, Papua menjadi provinsi terluas di Indonesia.
Sejak tahun 2022, Papua terbagi menjadi empat provinsi yaitu Papua, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan. Sehingga kini, beberapa provinsi di Pulau Kalimantan mendominasi daftar wilayah terluas di Indonesia. Berikut adalah daftar lima provinsi terluas di Indonesia dirangkum dari laman Pemprov masing-masing daerah, BPS Pulang Pisau, dan Dinas Kehutanan Kalteng:
Kalimantan Tengah menempati posisi pertama sebagai provinsi terluas dengan luas wilayah 152.443,91 km². Kabupaten terluas di provinsi ini adalah Murung Raya, yang memiliki luas 23.575,3 km² atau sekitar 15,45% dari total wilayah Kalimantan Tengah.
Menurut data BPS tahun 2022, jumlah penduduk Kalimantan Tengah mencapai 2,7 juta jiwa dengan kepadatan 18 jiwa per km². Provinsi ini juga dikenal sebagai salah satu paru-paru dunia karena memiliki hutan seluas 15.750.472 hektare.
Kalimantan Tengah terdapat 14 kabupaten/kota yang membujur dari barat ke timur dan dari Laut Jawa sampai ke tengah Pulau Borneo.
Provinsi Kalimantan Tengah juga punya 11 (sebelas) sungai besar dan tidak kurang dari 33 (tiga puluh tiga) sungai kecil/anak sungai yang menjadi salah satu ciri khas provinsi ini. Adapun Sungai Barito dengan panjang mencapai 900 km memiliki kedalaman mencapai 8 m, merupakan sungai terpanjang di Kalimantan Tengah sehingga dapat dilayari hingga 700 km.
Di peringkat kedua, Kalimantan Barat memiliki luas wilayah 147.037 km². Kabupaten terluas di provinsi ini adalah Kapuas Hulu, yang mencakup wilayah seluas 31.318,25 km².
Luas wilayah Kalimantan Barat sebesar 1,13 kali luas Pulau Jawa. Berdasarkan data BPS tahun 2022, jumlah penduduk Kalimantan Barat sekitar 5,54 juta jiwa dengan kepadatan 38 jiwa per km².
Secara administratif Provinsi Kalimantan Barat terdiri dari 14 kabupaten/kota yaitu 12 kabupaten dan 2 kota. 14 kabupaten/kota ini terbagi dalam 174 kecamatan, 99 Kelurahan dan 2.031 desa.
Provinsi ini dijuluki sebagai “Provinsi Seribu Sungai” karena wilayahnya yang didominasi oleh dataran rendah, dengan banyak sungai yang berfungsi sebagai jalur transportasi utama.
Kalimantan Timur memiliki luas wilayah 126.981,279 km², sehingga menempati posisi ketiga provinsi terluas di Indonesia. Kabupaten terbesar di provinsi ini adalah Kutai Timur yakni 35.747,50 km2 (mencakup 24,87% dari total luas wilayah), sementara Kota Bontang merupakan yang terkecil dengan luas 497,57 km2.
Berdasarkan data BPS tahun 2023, jumlah penduduk di Kalimantan Timur mencapai 4.007.736 jiwa, dengan capaian kinerja Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebesar 78,20 poin dan tingkat kemiskinan sebesar 6,11 poin.
Persebaran penduduk yang tidak merata menyebabkan ketimpangan antar daerah di provinsi ini. Kalimantan Timur juga dikenal karena menjadi lokasi Titik Nol Nusantara, ikon dari Ibu Kota Nusantara (IKN).
3 Provinsi Terluas Indonesia Ada di Kalimantan
1. Kalimantan Tengah: 152.443,91 km²
2. Kalimantan Barat: 147.037 km²
3. Kalimantan Timur: 126.981,279 km²
Kondisi alam pulau Kalimantan yang bisa terlihat jelas adalah beberapa kenampakan alamnya, seperti gunung, sungai, hingga pantai. Pulau Kalimantan dikenal sebagai Pulau Seribu Sungai dan dikenal dengan sungai-sungai panjangnya, seperti Sungai Barito, Martapura, Kapuas, Negara, Tabalong, Dondang, Kahayan, dan Landak.
Pulau Kalimantan dialiri dengan banyak sungai yang panjang dan lebar. Bahkan hingga sekarang, sungai masih menjadi jalur transportasi penting bagi masyarakat.
Sistem sungai yang amat besar dan beribu cabang sungai yang mencirikan Pulau Kalimantan. Misalnya Sungai Kapuas, sepanjang 1.125 kilometer, sebagai sungai terpanjang di Indonesia.
Meskipun terletak di luar jalur gunung api aktif (ring of fire), Pulau Kalimantan memiliki beberapa gunung seperti Pegunungan Meratus, Pegunungan Schwaner, Pegunungan Muller, dan Pegunungan Iban.
Seperti diketahui, Gunung Kinabalu yang terletak di Sabah, Malaysia menjadi gunung tertinggi di pulau Kalimantan yakni mencapai 4.095 mdpl. Selain itu juga terdapat beberapa gunung lain seperti gunung Betikap, Mando, Niut, Bawang, Aurbunak, Piabung, Liang Pan, dan gunung Tikung.
Selain sungai dan gunung, pulau Kalimantan juga memiliki banyak pantai indah yang bisa menarik perhatian pengunjung. Ada pantai Kakaban, Samber Gelap, Maratua, Sangalaki, Beras Basah, Segajah, Monpera, Kijing, dan sungai Amal Baru.
Pulau Kalimantan disebut sebagai salah satu paru-paru dunia karena luas hutannya. Luas hutan Indonesia mencapai 102,53 juta hektare. Sebagian besarnya berada di Pulau Papua, yakni 33,12 juta ha atau 32,2 persen dari total luas tutupan hutan Indonesia.
Hutan terluas kedua ada di Kalimantan yakni 31,10 juta ha (30,3 persen). Pulau yang dulunya bernama Borneo ini meliputi hutan hujan lebat yang dihuni oleh flora dan fauna paling beragam di dunia, termasuk bunga terbesar di dunia, Rafflesia arnoldii.
Pulau ini dikenal sebagai rumah bagi satwa liar di hutan hujan yang masih belum tersentuh. Spesies yang hidup di sini, seperti Simpanse Kalimantan, menjadi terancam punah karena adanya perusahaan yang menebang hutan. Selain itu ada juga hewan lain seperti macan dahan Kalimantan, bekantan, orangutan, gajah, dan siamang.
Pulau yang sering disebut sebagai Borneo Island ini terkenal akan keindahan dan sumber daya alam yang melimpah. Sebagaimana diketahui, Pulau Kalimantan menjadi penyumbang utama minyak, gas, alam, hingga batu bara bagi Indonesia.
Sumber:
1. Arsip catatan infocom
2. Laman Portal Informasi Indonesia
3. Laman Ensiklopedia Britannica
4. Laman Forest Watch Indonesia
5. Buku Pasti Bisa Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMP/MTS Kelas VIII oleh Tim Ganesha Operation (2019)
6. Buku Explore Indonesia! oleh Puput Alvia (2018)
7. Buku Sinkronisasi Program dan Pembiayaan Pembangunan Jangka Pendek (2018-2020)
8. Buku Keterpaduan Pengembangan Kawasan dengan Infrastruktur PUPR di Pulau Jawa oleh Sosilawati, ST., MT dkk (2016)
9. Pemikiran Guru Besar Universitas Gadjah Mada Menuju Indonesia Maju 2045 oleh Karna Wijaya dkk (Gadjah Mada University Press, 2021)
10. Buku Rekayasa dan Manajemen Banjir Kota oleh Robert J Kodoatie (2013)
11. Buku Statistik Kalimantan Tahun 2019: Analisis Pembangunan Ekonomi Regional Kalimantan Melalui Penguatan Pusat Pertumbuhan Wilayah.