Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Emanuel Melkiades Laka Lena dan Panglima Kodam (Pangdam) IX/Udayana Mayjen TNI Piek Budyakto mengadakan pertemuan di Kupang, Selasa (23/06/2025). Dalam pertemuan in, Piek menyampaikan berbagai program strategis yang telah dijalankan di Provinsi NTT serta meminta dukungan Pemprov NTT terkait pembangunan Kodam baru di NTT tahun depan.
“NTT masuk dalam lima provinsi lain yang masuk dalam pembangunan Kodam baru, yakni Papua Tengah, Papua Barat Daya, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Maluku utara,” ujar Piek.
Dia membeberkan seiring adanya Kodam NTT, akan ada pula pembangunan Komando Resor Militer (Korem), brigade infateri, dan batalion. perinciannya, dua Korem di Flores, lima Brigif, dan 22 batalion. Kemudian, akan dibangun pula satu rumah sakit TNI AD.
“Tentu kami juga akan memperhatikan dan mempersiapkan personel untuk ditempatkan di Kodam baru sehingga kami berharap dukungan dari pemerintah provinsi dengan rencana pembangunan Kodam baru ini,” terang jenderal bintang dua itu.
Gubernur NTT Melki Laka Lena menyambut baik pembangunan Kodam baru di NTT. Dia berharap keberadaan Kodam itu semakin mempererat sinergi antara Pemprov NTT dan TNI AD untuk terus mendukung pembangunan daerah di NTT.
“Kami mendukung pembangunan Kodam baru di NTT dan berkomitmen untuk terus menjalin koordinasi erat dengan jajaran TNI dan seluruh aparat keamanan demi terciptanya iklim pembangunan yang kondusif, stabilitas keamanan, serta bersinergi mendukung pembangunan daerah demi peningkatan kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah NTT,” beber Melki.
Turut hadir dalam audiensi itu sejumlah pejabat. Antara lain, Kajati Zet Tadung Allo, Komandan Lanud El Tari Marsma TNI Somad, hingga Danrem Kupang Brigjen TNI Hendro Cahyono.