Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyoroti sejumlah desa di perbatasan Indonesia yang belum teraliri listrik. Di Provinsi Sulawesi Utara yang berbatasan langsung dengan Filipina, masih terdapat 11-12 desa yang belum tersambung listrik.
“Tetapi di Sulawesi Utara itu ada 11 desa yang belum mendapat akses listrik, dan dari 11 desa ini sebagian adalah di perbatasan dengan daerah laut yang ke Filipina,” kata Bahlil di Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara, Rabu (29/10/2025).
Bahlil melanjutkan, beberapa desa tersebut sudah tersedia fasilitas publik seperti puskesmas dan cold storage untuk nelayan. Namun, karena tidak ada listrik, maka cold storage tidak berfungsi, padahal fasilitas itu penting untuk menyimpan hasil tangkapan nelayan.
Selain di Sulawesi Utara yang berbatasan dengan Filipina, hal serupa terjadi di Maluku, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang berbatasan dengan Timor Leste, dan Papua yang berbatasan dengan Papua Nugini.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Menurutnya, kehadiran listrik di wilayah perbatasan bukan hanya persoalan pelayanan publik, tetapi juga menyangkut semangat nasionalisme dan kedaulatan negara. Oleh karena itu, Bahlil menekankan, negara harus hadir di daerah-daerah perbatasan agar masyarakat tidak merasa terpinggirkan.
“Jangan sampai daerah-daerah yang perbatasan dengan negara lain itu nasionalismenya kurang karena ketidakhadiran negara secara maksimal,” katanya.
Ia meminta Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM dan PLN untuk mempercepat pembangunan infrastruktur kelistrikan di perbatasan tersebut. Ia menargetkan akhir Desember 2026 daerah tersebut sudah teraliri listrik.
“Saya tidak mau tahu caranya bagaimana, Pak Dirjen. Tahun depan saya datang ke sini untuk meresmikan itu desa yang tidak ada listrik, harus semua dinyalakan, ada kurang lebih sekitar 11 atau 12 desa di Sulawesi Utara yang belum ada listriknya, saya mau semuanya tahun 2026 selesai. Desember sudah harus selesai,” katanya.
Simak juga Video: 5.700 Desa Belum Ada Listrik, Bahlil Targetkan 2029 Semua Terang







