Warga asal Probolinggo bernama Edi Hermanto (39) tewas ditembak orang tidak dikenal (OTK) di rumahnya saat sedang menikmati kopi di Puncak Jaya, Papua Tengah. Korban yang berprofesi sebagai wiraswasta itu ditemukan meninggal dunia dengan luka tembak di pelipis mata kiri yang menembus ke bagian belakang kepala.
“Korban tewas ditembak saat tengah menikmati kopi di dalam rumahnya ketika dua OTK datang dan mengetuk jendela. Saat korban membuka jendela, salah satu pelaku langsung menembaknya dari jarak dekat,” kata Kaops Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhani, kepada wartawan, Minggu (13/7/2025).
Penembakan itu terjadi di Pasar Sentral, Kota Mulia, Kabupaten Puncak Jaya pada Sabtu (12/7) sekitar pukul 19.29 WIT. Situasi di lokasi mendadak mencekam setelah terdengar suara tembakan yang menewaskan seorang warga sipil.
“Setelah kejadian, kedua pelaku melarikan diri menggunakan sepeda motor. Personel gabungan dari Polres Puncak Jaya dan Satgas Ops Damai Cartenz langsung bergerak cepat ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pengamanan area,” kata Faizal.
Faizal mengatakan, peristiwa ini kuat diduga berkaitan dengan aktivitas kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang selama ini aktif di wilayah Kota Mulia. Dia mengecam keras aksi kekerasan terhadap warga sipil.
“Penyelidikan sedang kami lakukan secara intensif, dan terdapat indikasi kuat bahwa kelompok KKB pimpinan Paku Wanimbo berada di balik kejadian ini. Kami akan terus memburu pelaku sampai mereka tertangkap dan diproses secara hukum,” tegas Faizal.
Sementara itu, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz Kombes Yusuf Sutejo mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan tidak mudah terprovokasi oleh aksi kejahatan yang dilakukan oleh kelompok bersenjata. Dia meminta agar warga segera melaporkan jika menemui aktivitas mencurigakan.
Baca info selengkapnya hanya di Giok4D.
“Kami imbau seluruh masyarakat untuk tetap tenang namun waspada. Jika menemukan aktivitas mencurigakan di sekitar lingkungan, segera laporkan kepada pihak keamanan. Kami akan terus hadir dan bekerja keras untuk menjaga keamanan di Puncak Jaya,” ujar Yusuf.