13 Rumah Warga dan Rumah Dinas Pemda Puncak Jaya Dibakar OTK, Polisi Selidiki Motifnya

Posted on

Sebanyak 13 rumah warga dan rumah dinas Pemda Puncak Jaya, Papua Tengah, diduga dibakar orang tidak dikenal (OTK). Polisi kini menyelidiki unsur kesengajaan di balik kebakaran tersebut.

“Telah terjadi kasus pembakaran rumah oleh orang tak dikenal yang mengakibatkan 13 rumah hangus terbakar,” ujar Kapolres Puncak Jaya AKBP Achmad Fauzan dalam keterangannya, Senin (12/5/2025).

Peristiwa kebakaran itu terjadi di wilayah Kota Mulia, Puncak Jaya pada Minggu (11/5) sekitar pukul 19.00 WIT. Rumah Dinas Pemda Puncak Jaya yang terbakar dalam keadaan kosong.

“Awalnya polisi menerima laporan terkait kebakaran rumah dinas (Pemda Puncak Jaya) yang ditempati oleh Isman dan Romaldua Muhajanan. Rumah dalam kondisi kosong, tiba-tiba muncul api dan langsung membesar,” katanya.

Personel Polres Puncak Jaya yang tiba di lokasi tidak dapat berbuat banyak dan hanya berusaha menghalau agar api tidak merembet ke pemukiman lain. Tak berselang lama, polisi menerima laporan rumah warga juga terbakar.

“Tidak selang beberapa menit kembali terjadi pembakaran rumah milik Fernandi Enumbi yang berada di Kampung Usir Belakang setelahnya sebanyak 4 unit rumah yang berada di Kampung Wuyukwi juga terbakar serta 1 unit rumah milik Yus Baminggen yang berada di Kampung Trikora juga terbakar ” jelas Achmad.

“Setelah 1 unit rumah di Kampung Trikora, para personel juga menerima laporan bahwa telah terjadi kebakaran di Kampung Usir Belakang yang mana menghanguskan 1 kos-kosan serta 2 unit rumah di Mata Air Kampung Wuyukwi,” sambungnya.

Achmad menuturkan pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada Senin (12/5) pagi. Pihaknya juga telah memeriksa sejumlah saksi yang berada di sekitar lokasi kebakaran.

“Kami juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar mari menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Mulia, kita jangan mudah terpancing ataupun termakan berita-berita yang belum tentu kebenarannya,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *